Tokoh Riau Apresiasi Respon Cepat AHY Perangi Pandemi Corona
GENTAONLINE.COM - Partai Demokrat melalui Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), telah menyatakan komitmen dalam memerangi pandemi virus corona (COVID-19). Dengan tema #DemokratLawanCorona, partai berlambang mersi itu telah melakukan banyak hal. Terkhusus di Provinsi Riau.
Setidaknya PD telah membagikan 100 alat penyemprot disinfektan kepada masjid dan fasilitas umum di Pekanbaru. Setelah itu, melalui Fraksi Demokrat DPRD Riau kembali menyerahkan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) sebanyak 100 unit kepada IDI Wilayah Riau.
Terbaru, PD melalui Fraksi DPRD Kota Pekanbaru mendirikan 24 unit tempat cuci tangan bersih. Dan secara serentak akan diserahkan kepada masyarakat pada Sabtu (28/3/2020) mendatang.
Atas aksi tersebut, Ketua Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR), Dr drh Chaidir MM mengaku sangat mengapresiasi aksi nyata Demokrat. Ia bahkan memuji respon cepat AHY dalam memerintahkan jajaran untuk dapat berbuat dalam memerangi pandemi corona.
“Kami tentu sangat meapresiasi perbuatan nyata Partai Demokrat dalam memerangi pandemi corona ini. Kita tahu, Riau cukup rentan terhadap wabah ini karena begitu dekat dengan negara tetangga yang saat ini tengah terpapar cukup parah,” ujar Dr Chaidir , Rabu (25/3/2020).
Hal senada juga disampaikan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Riau Dr Zul Asdi Spb MKes. Kata dia, bantuan berupa alat pelindung diri (APD) dari Partai Demokrat dinilai sangat dibutuhkan saat ini.
Apalagi tenaga medis sebagai garda terdepan dalam memerangi corona sangat membutuhkan APD.
“Tenaga medis sebagai garda terdepan dalam memerangi virus ini tentunya sangat membutuhkan APD ini. Apalagi, sejak awal pandemi corona, APD sangat sulit ditemukan,” ujar Zul Asdi.
Ia mengharapkan, dengan aksi yang dilakukan Partai Demokrat dapat diikuti oleh partai lainnya. Karena jumlah APD yang dibutuhkan tenaga medis di Riau sangat banyak.
“Kebutuhan sangat banyak saat ini. Karena dalam ketentuannya APD itu hanya sekali pakai. Dan tenaga medis harus kenakan APD untuk melindungi diri,” terangnya.(rpc)
