MENU TUTUP

Komando V Usai, Berikut Beberapa Sikap Mahasiswa Indonesia

Kamis, 12 Juli 2018 | 14:17:10 WIB
Komando V Usai, Berikut Beberapa Sikap Mahasiswa Indonesia

GENTAONLINE.COM-Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (KOMANDO) telah usai menyelenggarakan Konsolidasi Nasional yang ke-V dengan tema “Tridharma Perguruan Tinggi Menjawab Pancasila Menjadi Hierarki Tertinggi Sebagai Sistem Berbangsa dan Bernegara", Konsolidasi Nasional berjalan selama 3 hari mulai dari tanggal 7-9 Juli 2018.

Konsolidasi Nasional yang dihadiri oleh 43 kampus dari berbagai daerah tersebut bertempat di Gedung Pancasila, Cawang, Jakarta Timur.

Wakil Presiden Mahasiswa UIN SUSKA RIAU, Ulul Azmi, mengatakan, berkumpulnya mahasiswa untuk melakukan konsolidasi berlandaskan kepada Tridharma Perguruan Tinggi yang diatur dalam UU Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
"Tridharma Perguruan Tinggi menjadi akar pemikiran serta langkah gerak KOMANDO V yang didalamnya terdapat aspek pendidikan, penelitian, dan pengabdian terhadap masyarakat" kata Ulul Azmi.

Ditemui ditempat yang sama, Presidium KBM UIN SUSKA RIAU, Rudi Gustova, mengatakan, mahasiswa saat ini jika mengimplementasikan nilai-nilai Tridharma Perguruan Tinggi, mahasiswa selalu menemukan tembok permasalahan besar yakni permasalahan sistem.
"Pancasila harus ditetapkan sebagai hierarki tertinggi dalam sistem perundang-undangan di Indonesia sebagai solusi dari permasalahan, baik pada aspek hukum, politik, ekonomi, sosial, budaya, keamanan, pertahanan, dan hubungan internasional." kata pria yang juga akrab disapa Gustov tersebut.

"Masih banyaknya Perundangan-Undangan yang di dalamnya terdapat pasal-pasal yang tidak sesuai dengan Pancasila harus digugurkan dan dikembalikan kepada nilai-nilai Pancasila. Agar segala aspek permasalahan di Indonesia bisa diselesaikan dengan sistem yang benar, karena Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum adalah pintu kepastian Pancasila Sebagai Hierarki Tertinggi." lanjut Gustov.

PERNYATAAN SIKAP HASIL KOMANDO V :

1. Menuntut penyelenggara negara memegang teguh dan segera menetapkan Pancasila menjadi hierarki tertinggi dalam sistem berbangsa dan bernegara.

2. Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum dan diletakkan sebagai hierarki tertinggi perundang-undangan adalah hadiah besar untuk rakyat Indonesia pada momentum 73 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia karena pancasila adalah dasar negara Republik Indonesia merdeka.

Selain itu KOMANDO juga mendesak penyelenggara negara untuk segera meletakan Pancasila sebagai hierarki tertinggi dalam tata perundang-undangan sampai pada waktu yang ditentukan yaitu 17 Agustus 2018. Jika penyelenggara negara tidak menanggapi tuntutan mahasiswa secara objektif, KOMANDO menyerukan Mogok Nasional pada tanggal 28 Oktober 2018 sebagai semangat sumpah pemuda dalam menunjukan kekuatan Pancasila, tegasnya. (Genta/rls)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid