MENU TUTUP

Pengacara SYL Harus Ungkap Siapa Sosok Petinggi 2 Parpol yang Terlibat Kasus Kementan

Kamis, 07 Desember 2023 | 19:00:58 WIB
Pengacara SYL Harus Ungkap Siapa Sosok Petinggi 2 Parpol yang Terlibat Kasus Kementan

GENTAONLINE.COM - Pengacara mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) harus mengungkapkan siapa sosok petinggi dua partai politik yang diduga terlibat berbagai permasalahan proyek di Kementerian Pertanian (Kementan).

Desakan itu disampaikan Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi menanggapi pernyataan pengacara SYL, Djamaluddin Koedoeboen yang menyatakan ada petinggi dua partai politik yang diduga terlibat berbagai proyek di Kementan.

"Ya seharusnya siapa petinggi partai itu harus diungkap oleh pengacara SYL," kata Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (7/12).

Karena menurut Muslim, jika pengacara SYL tidak mengungkapkan sosok-sosok petinggi partai politik itu, maka akan dianggap sengaja menyembunyikan informasi penting.

"Dan itu (jika tidak diungkapkan) bagian dari kejahatan kalau info itu memang benar adanya," pungkas Muslim.

Djamaluddin Koedoeboen sempat mengklaim adanya oknum petinggi dari dua partai politik yang diduga terlibat dalam beberapa proyek di Kementan.

"Ada lebih dari dua partai politik lah yang diduga terlibat dalam permasalahan itu. Ada oknum ya oknum. Oknum petinggi partai,” kata Djamaluddin kepada wartawan, Rabu (6/12).

Djamaluddin mengatakan, petinggi parpol tersebut memiliki keterkaitan atas kasus pemerasan diduga dilakukan Ketua non aktif, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri hingga berujung sebagai tersangka di Polda Metro Jaya.

"Ini terkait dugaan keterlibatan mereka di beberapa proyek di Kementan, sehingga terjadi pemerasan dari FB selaku ketua KPK nonaktif terhadap Pak SYL," katanya.

Namun, Djamaluddin tidak merinci siapa saja nama partai politik yang diduga terlibat beberapa proyek di Kementan tersebut.

"Tapi aku enggan untuk menyebutkan partai mana. Aku kan lalu kirim sinyal ke lawyernya siapa itu, Pak FB. Yang ngomong jangan asal ngomong karena kalau kita buka, bisa-bisa Pilpres ini bisa tunda ini,” pungkasnya.(rml)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid