MENU TUTUP

Korwil Riau Desa Bersatu Ucapkan Selamat Datang Risnandar Mahiwa di Kota Pekanbaru

Rabu, 22 Mei 2024 | 14:19:48 WIB
Korwil Riau Desa Bersatu Ucapkan Selamat Datang Risnandar Mahiwa di Kota Pekanbaru M Haris Ch

PEKANBARU - Korwil Riau Desa Bersatu, M Haris Ch mengucapkan selamat kepada Risnandar Mahiwa sebagai Penjabat (Pj) Walikota menggantikan Muflihun.

"Selamat datang di Pekanbaru Risnandar Mahiwa Penjabat (Pj) Walikota yang baru, semoga dilancarkan segala urusan dan sukses memimpin Pekanbaru" kata M Haris, rabu (22/05)

Sebagaimana diketahui Desa Bersatu merupakan kumpulan 8 Organisasi Desa Tingkat Nasional. 

Di antaranya Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI), Persatuan Rakyat Desa Nusantara (PARADE NUSANTARA), Asosiasi Kepala Desa Indonesia (AKSI), Dewan Pimpinan Nasional Persatuan Perangkat Desa Indonesia (DPN PPDI), Pengurus Pusat Persatuan Perangkat Desa (PP PPDI), Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS), Persatuan Anggota BPD Seluruh Indonesia (PABPDSI), Komunitas Purnabakti Kepala Desa dan Lurah seluruh Indonesia (KOMPAKDESI).

STPDN tahun 2006

Penjabat (Pj) Gubernur Riau SF Hariyanto dijadwalkan melantik Risnandar Mahiwa sebagai Penjabat (Pj) Walikota menggantikan Muflihun.

Pelantikan tersebut akan dilaksanakan di Gedung Daerah Komplek Kediaman Gubernur Riau, Rabu (22/5/2024) pukul 17.00 Wib.

Dengan pelantikan tersebut, akhirnya menjawab teka-teki siapa orang yang akan memimpin Kota Pekanbaru hingga terpilihnya walikota definitif hasil Pilkada serentak 2024 mendatang.

Orang pertama yang menjadi pejabat bukan asal Melayu, Risnandar Mahiwa berasal Luwuk Sulawesi Tengah yang saat ini menjabat sebagai Direktur Organisasi Kemasyarakatan Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum, Kementerian Dalam Negeri.

Pria kelahiran Sulawesi Tengah, 6 Juli 1983 ini pernah menempuh pendidikan di D4 Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri/STPDN tahun 2006. Dan gelar magister diraih pada Prodi Magister Administrasi Pemerintahan Daerah Institut Pemerintahan Dalam Negeri tahun 2009.

Risnandar Mahiwa pernah menjabat sebagai Plt Direktur Organisasi Kemasyarakatan (2021-2022), Kepala Bagian Umum Sekretariat Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (2018 - sekarang).

Ia juga pernah mengemban amanah sebagai Kepala Bagian Perencanaan Sekretariat Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (2016-2018), Kepala Sub Bagian Penyusunan Anggaran dan Program Bagian Perencanaan Sekretariat Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum (2014-2016).

Risnandar juga sempat menjadi Kepala Sub Bagian Penyusunan Anggaran dan Program Bagian Perencanaan Sekretariat Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum tahun 2014-2016. Sebelumnya ia juga menjadi Kepala Sub Bagian Penyusunan Anggaran dan Program Bagian Perencanaan Sekretariat Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik (2012-2014).

Serta, Lurah Soho Kecamatan Luwuk Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah (2009).

Untuk diketahui, Akhir Masa Jabatan (AMJ) Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun akan berakhir pada Kamis, 23 Mei 2024. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Riau dan DPRD Kota Pekanbaru mengusulkan beberapa nama untuk menggantikannya.

Pemerintah Provinsi Riau mengusulkan tiga nama untuk Pj Wako Pekanbaru yakni Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau Eva Revita, Kepala Bappeda Riau Emri Juli Arnis dan Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution.

Sementara DPRD Pekanbaru mengusulkan Sekretaris DPRD Hambali ke Kementerian Dalam Negeri RI. (*)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid