MENU TUTUP

Kampus Diminta Sesuaikan Kurikulum dengan Kebutuhan Industri

Jumat, 12 Maret 2021 | 11:30:11 WIB
Kampus Diminta Sesuaikan Kurikulum dengan Kebutuhan Industri

GENTAONLINE.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan perguruan tinggi di Tanah Air untuk bisa menyesuaikan kurikulum dan pola ajar dosen dengan kebutuhan industri. Menurutnya, penyesuaian ini perlu dilakukan lantaran disrupsi yang melanda nyaris seluruh aspek kehidupan masyarakat dunia. Termasuk, ujarnya, munculnya jenis pekerjaan baru yang juga menghapus sejumlah jenis pekerjaan lama. 

"Pasar tenaga kerja mengalami perubahan yang sangat drastis. Banyak jenis pekerjaan lama yang hilang, yang tidak dibutuhkan lagi. Hal ini membutuhkan perubahan program studi. Dibutuhkan perubahan kurikulum dan karakter dosen," ujar Jokowi dalam sambutan Sidang Terbuka Senat Akademik Dies Natalis ke-45 UNS, Jumat (12/3). 

Jokowi menambahkan, perguruan tinggi di Indonesia perlu menyadari bahwa revolusi industri jilid 4 telah membuat banyak ilmu pengetahuan dan teknologi berubah dan berganti dengan cepat. Kondisi ini, imbuhnya, merembet pada perubahan teori manajemen, organisasi, hingga model bisnis.

"Pola komunikasi dan perilaku masyarakat juga banyak berubah. Tentu saja agenda riset pun harus banyak melakukan perubahan-perubahan," katanya.

Dengan disrupsi yang begitu cepat ini, Jokowi meminta kampus lebih gesit dalam berinovasi dan berinovasi. Baik dosen dan mahasiswa didorong agar mampu mengerjakan hal-hal baru. Adanya pandemi Covid-19, ujar Jokowi, memberi celah bagi seluruh civitas academica untuk memulai sebuah kebiasaan baru, khususnya berkaitan dengan pemanfaatan teknologi komunikasi. 

"Digitalisasi yang dulu sulit diperkenalkan sekarang semua institusi, semua, harus melakukannya. Ukuran kinerja pun harus diubah. Cara-cara penganggaran harus diubah, program-program kerja baru harus dikenalkan," katanya.

UNS, kata Jokowi, memiliki pengalaman tumbuh dan berkembang selama 45 tahun yang diyakini sudah cukup matang untuk menghadapi era disrupsi ini.(rep)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Warga Kandis Desak Polisi Usut Dugaan Penipuan oleh Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri

2
Galian C di Kampar

Dugaan Terima UPETI dari Pengusaha Galian C di Desa Balam Jaya.

3

Alumni Menwa Ucapkan Selamat, Syahrial Abdi Resmi Jabat Sekdaprov Riau

4

Banyak Pedagang Nakal, Wisatawan di Pekanbaru Keluhkan Harga Durian Tak Wajar

5
Galian C Ilegal di Kampar

Mengantongi Izin Operasional Tapi Tidak Memiliki Lahan. Daerah Aliran Sungai Di Jadikan lahan Tambang.

6
Wartawan Bodrex

Borok Oknum Wartawati Terbongkar: Cici Sri Imelda Diduga Dalang Hoaks, Pemerasan, dan Melakukan Pencemaran Nama Baik Oknum TNI

7
Galian C Ilegal di Kampar

APH TUTUP MATA, GALIAN C ILEGAL ADALAH BENALU YANG MENGENYANGKAN

8

Pemerintah Desa Pangkalan Baru Serahkan Piala Kades Cup IV Tahun 2025

9

Peringatan Hari Jadi Koppsa-M Berlangsung Sukses dan Penuh Kemeriahan