MENU TUTUP

Menkes Budi Ingin Perdebatan Vaksin Nusantara Dibawa Ke Tataran Ilmiah, Bukan Politik

Senin, 19 April 2021 | 10:05:34 WIB
Menkes Budi Ingin Perdebatan Vaksin Nusantara Dibawa Ke Tataran Ilmiah, Bukan Politik

GENTAONLINE.COM - Perdebatan mengenai Vaksin Nusantara tidak sebaiknya dilakukan di tataran media dan politik. Kontroversi itu akan menjadi baik jika dilakukan dalam tataran ilmiah. Begitu tegas Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam sebuah forum diskusi yang digelar pada Minggu malam (18/4).


Budi Gunadi mengakui bahwa dirinya memang bukan orang yang ahli dalam urusan pembuatan vaksin. Namun dia meyakini bahwa masalah vaksin, termasuk Vaksin Nusantara bersifat scientifik dan harus diperdebatkan secara ilmiah. "Jadi, tolong dibicarakan pada tataran ilmiah, seperti seminar, jurnal-jurnal ilmiah. Itu sangat 'oke' untuk berdebat, terlebih lagi di jurnal ilmiah. Tapi dilakukan juga oleh ilmuwan-ilmuwan,” tuturnya.

 

Menurutnya, lewat jalur-jalur ilmiah tersebut, para ilmuwan bisa leluasa dalam menyuarakan pandangan mereka mengenai vaksin secara keilmuan. Sementara jalur politik dan media, sambungnya, tidak cocok untuk membicarakan masalah vaksin. “Jangan dilakukan pada tataran media atau tataran politik. Saya pikir enggak cocok. Biarkan para ilmuwan berdebat pada tataran ilmiah," tutupnya. (rmol)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid