MENU TUTUP

Jokowi Tak Bisa Diam Saja, Kaesang Beli Saham Rp 92 Miliar Jadi Buah Bibir!

Sabtu, 18 Desember 2021 | 08:42:38 WIB
Jokowi Tak Bisa Diam Saja, Kaesang Beli Saham Rp 92 Miliar Jadi Buah Bibir!

GENTAONLINE.COM - Pembelian saham perusahaan frozen food dengan nilai Rp 92 miliar oleh Kaesang Pangarep putra Presiden Joko Widodo membuat bingung publik.

Pasalnya, banyak yang mempertanyakan jumlah harta kekayaan Kaesang, sehingga mampu berinvestasi sebanyak itu.

Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie berpendapat, nama Presiden Jokowi bakal tercoreng karena aksi putra bungsunya tersebut.


Jerry menyarankan begitu ke Jokowi lantaran menduga ada sesuatu yang janggal dari investasi yang dilakukan Kaesang tersebut. Karena selama ini tak diketahui sumber keuangan adik dari Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka itu diperoleh.

"Sebagai orang tua (Jokowi) perlu menasehati dan menegur putranya ini. Apalagi saham yang berbandrol hampir Rp 100 miliar ini sudah menjadi buah bibir masyarakat," katanya.

"Kalau ini didiamkan maka tingkat kepercayaa Jokowi bakal anjlok, dan dia akan meninggalkan legacy yang buruk di periode keduanya," demkian Jerry menambahkan.(rml)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid