Wartawan Kampar ini Tewas Ditempat Usai Beradu Dengan Tronton
Jumat, 09 Februari 2018 | 23:12:15 WIB

GENTAONLINE.COM-Hari Pers Nasional yang jatuh setiap tanggal 9 Februari setiap tahun nya merupakan hari bersejarah dan kebahagian buat insan pers seluruh Indonesia.
Namun tidak begitu hal nya dengan insan pers Provinsi Riau khusus nya Kabupaten Kampar. Pasalnya salah satu awak media sekaligus pemilik media dan ketua Komite Nasional (Komnas) Wartawan Indonesia (WI) Kabupaten Kampar Herman Lubis menghembuskan nafas terakhirnya. Jumat (09/02/2018) dini hari.
Menurut salah seorang kerabat dekat sekaligus teman seprofesi nya Suhaimi saat ditemui datariau.com di rumah duka menyebutkan, korban meninggal dunia karna tabrakan di jalan lintas Riau-Sumbar tepat di Desa Rimbo Panjang Kecamatan Tambang.
" Saya mendapat kabar dari salah satu teman saya bahwa Almarhum meninggal dunia sekitar jam 00.20 Wib dini hari. Penyebabnya terjadi nya tabrakan antara mobil Honda CRV yang dikendarai Almarhum dengan truk toronton. Dan langsung meninggal di tempat". Terang Suhaimi.
Setelah kejadian, Almarhum langsung di larikan ke RSUD Bangkinang baru selanjutnya di semayamkan di rumah nya di Jalan M. Yamin simpang Pulau Bangkinang Kota.
Tampak puluhan pelayat yang terdiri dari beberapa pejabat Kampar, Insan pers, masyarakat sekitar dan Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto SIK MH beserta personil.
Dalam sambutan pelepasan jenazah Kapolres Kampar menyatakan turut berbela sungkawa dan terlihat juga Kapolres Kampar menyerahkan santunan kepada keluarga Almarhum.
"Kami atas nama Kapolres Kampar dan jajaran turut berbela sungkawa yang mendalam. Setau kami almarhum aktif memberitakan kegiatan Polres Kampar. Kami berdoa semoga Almarhum Khusnul Khotimah.
Sementara itu salah satu tokoh masyarakat Khairullah Chan juga menyebutkan bahwa Almarhum selama hidupnya sangat aktif ibadah di mesjid.
"Almarhum selama hidupnya sangat rajin sholat berjamaah di mesjid. Bahkan Almarhum sering juga menjadi muazzin pada sholat Jumat dan sholat lima waktu. Pada kesempatan ini juga kami mewakili keluarga minta maaf dan seandainya Almarhum punya hutang piutang harap menghubungi pihak keluarga." Pungkas Khairullah Chan.
Almarhum di sholatkan oleh hampir seratusan pelayat di mesjid Al Azhar samping rumah Almarhum dan di kebumikan di TPU di Kelurahan Pulau Kecamatan Bangkinang. (drc)