Jelang Pilkada 2018, Hmi Cabang Pekanbaru Tegaskan Kader Tidak Berpolitik Praktis

Ahad, 24 Juni 2018 | 14:11:21 WIB
Jelang Pilkada 2018, Hmi Cabang Pekanbaru Tegaskan Kader Tidak Berpolitik Praktisi Foto: Heri Kurnia

GENTAONLINE.COM-Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018 tinggal menghitung hari, tak terkecuali di provinsi Riau akan berlangsung Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau serta Bupati dan Wakil Bupati Inderagiri Hilir. Himpunan Mahasiswa Islam (Hmi) cabang Pekanbaru menghimbau untuk seluruh kader Hmi cabang Pekanbaru untuk tidak terlibat dalam politik praktis yang akan dihelat pada 27 Juni 2018 mendatang.

Demikian disampaikan Ketua Umum Hmi cabang Pekanbaru Wendy Fitrah melalui Ketua Bidang Pemberdayaan Aparatur Organisasi (PAO) Heri Kurnia Minggu, 24 Juni 2018.

Ditambahkan Heri, pada dasarnya HMI memiliki independensi yang terbagi menjadi 2 yaitu independensi etis dan  organisatoris. Hal itu menjadi landasan bagi setiap kader untuk tetap mengedepankan eksistensi keorganisasian. "Sehingga kita sangat berharap kader  hmi tidak terlibat dalam politik praktis dan wajib menjaga independensi organisatoris karna itu sudah final dan tertuang dalam ART bagian IV pasal 7 huruf A yang berbunyi Setiap anggota berkewajiban menjaga nama baik Hmi" imbuh Mahasiswa Universitas Riau ini.

Siapapun kader Hmi yang terbukti melanggar ART tersebut, maka akan diberikan sanksi tegas. "Konsekuensi terberatnya adalah pemecatan dari keanggotaan Hmi" tegas Heri.

Terakhir Heri berharap kepada seluruh kader aktif Hmi se-lingkungan cabang Pekanbaru agar dapat bersama-sama menjaga independensi dan marwah Hmi cabang Pekanbaru.

"Tanpa melepaskan esensi dari Pilkada itu sendiri baik secara hak ataupun kewajiban dalam menyukseskan Pilkada Riau yang santun dan bijaksana" tutup putra daerah Rokan Hilir itu. (Genta)

Tulis Komentar