MENU TUTUP

Laporan Dugaan Asusila Pirdaus Dicabut, Ketua Fraksi NasDem DPRD Kampar Sebut Isu Sudah Clear and Clean

Senin, 04 Agustus 2025 | 17:09:20 WIB
Laporan Dugaan Asusila Pirdaus Dicabut, Ketua Fraksi NasDem DPRD Kampar Sebut Isu Sudah Clear and Clean Korban Cabut Laporan di BK, Laporan di Partai Masih Berproses

Kampar – Ketua Fraksi NasDem DPRD Kabupaten Kampar, Eko Sutrisno, menyampaikan pernyataan resmi terkait polemik yang berkembang beberapa bulan terakhir mengenai dugaan kasus asusila yang menyeret salah satu anggota DPRD dari Fraksi NasDem, yang disebut-sebut berinisial Pirdaus.

Melalui keterangan tertulis via WA yang dirilis pada Senin (4/8/2025), Eko Sutrisno menegaskan bahwa pihak pelapor telah secara resmi mencabut laporan yang sebelumnya disampaikan ke Badan Kehormatan (BK) DPRD Kampar. Ia menyatakan, dengan adanya surat pencabutan tersebut, maka polemik yang sempat ramai di publik dinyatakan selesai.

“Dengan diserahkannya surat pencabutan laporan tersebut, maka status perkara menjadi clear and clean. Kami berharap ini menjadi titik terang bagi semua pihak,” ujar Eko.

Sebelumnya, kasus ini mencuat ke publik setelah adanya laporan dari seorang perempuan yang mengaku sebagai korban perzinahan yang diduga melibatkan Pirdaus, anggota DPRD dari Fraksi NasDem. 

DPD Partai NasDem Kabupaten Kampar kemudian membentuk tim klarifikasi internal pada 2 Juli 2025 untuk menyelidiki laporan tersebut. Tim ini diberi waktu empat hari untuk mengumpulkan informasi dan membuat rekomendasi yang sudah diteruskan ke DPW dan DPP NasDem.

Nama Pirdaus sempat disebut dalam sejumlah unggahan media sosial dan laporan media daring lokal, meskipun hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari DPW maupun DPP Partai NasDem terkait status yang bersangkutan. Selain itu, laporan korban juga diketahui telah masuk ke BK DPRD Kampar. 

Namun belum ada informasi lebih lanjut mengenai apakah proses klarifikasi di BK tetap berlanjut atau dihentikan setelah pencabutan laporan dilakukan, belum ada surat resmi penghentian perkara di BK Kampar.

Eko Sutrisno menutup pernyataannya dengan ajakan kepada seluruh pihak untuk bersama-sama melakukan perbaikan ke depan agar tidak ada lagi pihak yang dirugikan, termasuk menjaga nama baik lembaga dan partai. (rls)

 

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid