MENU TUTUP

Bapenda Kota Pekanbaru Akui Banyak Objek PBB Belum Terdata

Rabu, 18 Desember 2019 | 11:30:55 WIB
Bapenda Kota Pekanbaru Akui Banyak Objek PBB Belum Terdata

GENTAONLINE.COM - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru menyebut masih banyak objek Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang belum terdata.

Kepala Bapenda Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin mengatakan, lantaran belum terdata, objek itu tidak memiliki Surat Pemberitahan Pemabyaran Pajak Terutang atau SPPT PBB.

"Sejauh ini pendapatan dari PBB masih merupakan sumber utama bagi Pemko Pekanbaru," kata Zulhelmi, Rabu (18/12/2019).

Pria yang akrab disapa Ami itu menyebut, tahun depan Bapenda akan lebih memaksimalkan potensi pendapatan yang berasal dari PBB.Paling tidak, ditargetkan tahun depan ada penambahan sekitar 100 ribu objek PBB.

"Selain itu, untuk menunjang perolahan PBB, lima pergawai Bapenda Pekanbaru juga sudah mengikuti pelatihan penilaian objek PBB," kata dia.

Sampai awal Desember kemarin, penerimaan sektor PBB menyentuh angka Rp124 miliar. Sementara target untuk tahun ini sebesar Rp130 miliar.(ckc)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Gejolak di Kampar Tokoh Adat Marah, Sekda Dinilai Arogan dan Lecehkan Ninik Mamak

2

FEIS UIN Suska Riau Rayakan Milad ke-20, Dema Sukses Gelar ECOS Fest Penuh Semangat

3

Irwan Saputra Diduga Gelapkan Dana KUR BNI, Kabur ke Malaysia — Publik Desak Penegak Hukum Bergerak, Tagih Janji Presiden Prabowo

4

DPRD Siak Desak Polsek Kandis Tangkap Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri Diduga Tipu Ratusan Juta

5

Eks Ketua DPRD Kuansing Muslim Ditahan, Minta Anggota Banggar Lain Ikut Diproses

6

Proyek Turap di Jalan Lintas Bangkinang–Pekanbaru Diduga Siluman, Masyarakat Desak Pemerintah Usut

7

Warga Gunung Mulya Desak Kejati Riau Panggil PT Adi Mulya Agrolestari yang Diduga Tak Bayar Hak Warga

8

Aksi Berdarah di Depan Kanwil BPN Riau, Massa Desak Presiden Prabowo Copot Pejabat dan Usut Mafia Tanah

9

Diduga Pungli, Pengurus DEMA Universitas dan Fakultas di UIN Suska Riau Keluhkan Pungutan Sewa Lapak Tenda Rp. 50 - 150 Ribu per Hari