MENU TUTUP

Gaji Tak Juga Dibayar Perusahaan, Pekerja Pembersih Lahan Geruduk Disnaker Riau

Rabu, 24 Juni 2020 | 08:51:54 WIB
Gaji Tak Juga Dibayar Perusahaan, Pekerja Pembersih Lahan Geruduk Disnaker Riau

GENTAONLINE.COM - Sejumlah karyawan PT Sayap Mas Abadi (SMA)/Sumatera Musi Persada (SMP) yang bergerak dalam pembersihan hutan dan lahan mendatangi Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertras) Provinsi Riau Jalan Pepaya, Pekanbaru. Kedatangan mereka menuntut agar pihak Disnaker mendesak perusahaan membayar gaji yang tidak kunjung dibayar perusahaan.


Para karyawan ini menyatakan sudah bolak balik mendatangi kantor mereka yang berada di Jalan Lili Pekanbaru untuk menuntut haknya, namun tidak pernah digubris. Mereka rata rata tidak menerima gaji selama empat bulan."Kita ke Kantor Dinasker Riau sudah dua kali, namun tidak ada tindak lanjutnya. Perusahaan sudah bolak balik kita minta tanggungjawab, tapi kita hanya menerima janji," ucap Halomoan, karyawan yang datang dari Medan, Sumatera Utara Selasa (23/6/2020).

 

Para karyawan ini selama ini bekerja melakukan pembersihan lahan di Kalimantan Timur. Mereka berasal dari Riau dan Sumatera Utara. Namun sudah lama mereka tidak menerima gaji. Diperkirakan ada 200 karyawan yang belum menerima haknya. Gaji mereka bervariasi dari Rp10 juta sampai Rp18 juta.


"Saya berharap Disnaker Riau serius untuk mendesak perusahaan membayarkan hak kita," imbuhnya. Aduan itu diterima oleh Pengawas Ketenagakerjaan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Riau Saparman. Dia berjanji akan memanggil perusahaan PT Sayap Mas Abadi (SMA)/Sumatera Musi Persada (SMP) kembali. "Sudah pernah kita panggil perusahaan itu. Janjinya mau nyicil gaji mereka," terangnya.


Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jonli mengatakan agar seluruh karyawan yang belum menerima gaji mengadu secara kolektif. "Inikan yang datang tidak semua. Saya dengar ratusan, jadi buat aduan semuanya biar kita tidak bolak balik menindaklanjutinya. Nanti kita akan penggil pihak perusahaan," tukasnya.(snd)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Warga Kandis Desak Polisi Usut Dugaan Penipuan oleh Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri

2
Galian C di Kampar

Dugaan Terima UPETI dari Pengusaha Galian C di Desa Balam Jaya.

3

Alumni Menwa Ucapkan Selamat, Syahrial Abdi Resmi Jabat Sekdaprov Riau

4

Banyak Pedagang Nakal, Wisatawan di Pekanbaru Keluhkan Harga Durian Tak Wajar

5
Galian C Ilegal di Kampar

Mengantongi Izin Operasional Tapi Tidak Memiliki Lahan. Daerah Aliran Sungai Di Jadikan lahan Tambang.

6
Wartawan Bodrex

Borok Oknum Wartawati Terbongkar: Cici Sri Imelda Diduga Dalang Hoaks, Pemerasan, dan Melakukan Pencemaran Nama Baik Oknum TNI

7
Galian C Ilegal di Kampar

APH TUTUP MATA, GALIAN C ILEGAL ADALAH BENALU YANG MENGENYANGKAN

8

Pemerintah Desa Pangkalan Baru Serahkan Piala Kades Cup IV Tahun 2025

9

Peringatan Hari Jadi Koppsa-M Berlangsung Sukses dan Penuh Kemeriahan