MENU TUTUP

Dampak PAD Merosot, APBD Perubahan Riau 2020 Turun Menjadi Rp 8,7 Triliun

Selasa, 15 September 2020 | 13:30:47 WIB
Dampak PAD Merosot, APBD Perubahan Riau 2020 Turun Menjadi Rp 8,7 Triliun ilustrasi internet

GENTAONLINE.COM - Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2020 Provinsi Riau dipastikan bakal mengalami penurunan jika dibandingkan dengan APBD Murni 2020. Jika pada APBD murni nilainya sebesar Rp 10,2 triliun, untuk di APBD Perubahan diproyeksikan turun menjadi Rp 8,7 triliun. Penurunan diakibatkan karena turunnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan dana bagi hasil dari pemerintah pusat.

 

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Riau, Indra SE, Senin (14/9/2020) mengatakan, draf Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Perubahan 2020 sudah ditandatangani oleh Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar. Selanjutnya draf KUA-PPAS tersebut diserahkan ke DPRD Riau, Senin (14/9/2020) sore.

 

"Tadi sudah ditandatangani pak Gubernur dan sore ini langsung kita antar ke DPRD. Kalau dibandingkan dengan APBD murni memang mengalami penurunan dari Rp10,2 menjadi Rp8,7 T," kata Indra SE. Indra, mengatakan, setelah diserahkan ke DPRD Riau, pihaknya menunggu tanggapan dari DPRD Riau untuk membahasnya kembali.

 

Jika pihak DPRD Riau ingin kembali dibahas maka siap dijalankan, sampai batas waktu pengesahan pada akhir September ini. “Kalau sesuai aturan paling lambat 30 September sudah ada kesepakatan bersama DPRD. Kita kembalikan ke Dewan jika ada pembahasan maka akan dibahas. Yang jelas semuanya sudah persetujuan dari Mendagri,” katanya.

 

Mengutip tribunnews.com, untuk anggaran di APBD Perubahan ini, kata Indra, masih tetap menjalankak kegiatan sesuai dengan Permendagri, ada tiga item penggunaan APBD selain untuk pembangunan. Pemerintah masih fokus dalam penanganan percepatan Covid-19.

 

“Sesuai dengan Permendagri nomor 5 tahun 2020 masih tiga aspek, penanganan Covid-19, pemulihan ekonomi dan jaringan sosial,” katanya. (hrc)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Warga Kandis Desak Polisi Usut Dugaan Penipuan oleh Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri

2
Galian C di Kampar

Dugaan Terima UPETI dari Pengusaha Galian C di Desa Balam Jaya.

3

Alumni Menwa Ucapkan Selamat, Syahrial Abdi Resmi Jabat Sekdaprov Riau

4

Banyak Pedagang Nakal, Wisatawan di Pekanbaru Keluhkan Harga Durian Tak Wajar

5
Galian C Ilegal di Kampar

Mengantongi Izin Operasional Tapi Tidak Memiliki Lahan. Daerah Aliran Sungai Di Jadikan lahan Tambang.

6
Wartawan Bodrex

Borok Oknum Wartawati Terbongkar: Cici Sri Imelda Diduga Dalang Hoaks, Pemerasan, dan Melakukan Pencemaran Nama Baik Oknum TNI

7
Galian C Ilegal di Kampar

APH TUTUP MATA, GALIAN C ILEGAL ADALAH BENALU YANG MENGENYANGKAN

8

Pemerintah Desa Pangkalan Baru Serahkan Piala Kades Cup IV Tahun 2025

9

Peringatan Hari Jadi Koppsa-M Berlangsung Sukses dan Penuh Kemeriahan