MENU TUTUP
Penolakan UU Cipta Kerja,

Pemprov Riau Antar Aspirasi Buruh dan Mahasiswa ke Istana Kepresidenan

Kamis, 15 Oktober 2020 | 14:05:41 WIB
Pemprov Riau Antar Aspirasi Buruh dan Mahasiswa ke Istana Kepresidenan

GENTAONLINE.COM - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar sudah meneruskan aspirasi buruh dan mahasiswa Riau yang menolak Omnibus law Undang Undang Cipta Kerja kepada Presiden RI. Surat tertanggal 12 Oktober 2020 itu diserahkan langsung oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau, Jonli, kepada pihak Istana di Jakarta, Kamis (15/10/2020).

"Pak Gubernur Riau mengakomodir aspirasi teman-teman buruh dan elemen mahasiswa di Riau untuk diteruskan kepada pak Presiden, Kemenakertrans dan DPR RI," kata Kepala Disnakertrans Riau, Jonli. Jonli yang didampingi Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau Erisman Yahya juga menyampaikan aspirasi tersebut ke pimpinan DPR RI dan Menakertrans RI.

Untuk diketahui, sejak Omnibus law Undang Undang Cipta Kerja disahkan pada 5 Oktober lalu, terjadi unjuk rasa penolakan oleh buruh dan elemen mahasiswa di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Riau. Gubri Syamsuar menerima aspirasi tersebut dan langsung meneruskannya kepada Pemerintah Pusat.(ckp)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid