MENU TUTUP

Pasca Selamat Dari Terkaman Beruang, Saruli Jalani Operasi Selama Enam Jam

Kamis, 05 Oktober 2017 | 10:00:20 WIB
Pasca Selamat Dari Terkaman Beruang, Saruli Jalani Operasi Selama Enam Jam Pasca Selamat Dari Terkaman Beruang, Saruli Harus Jalani Operasi Selama Enam Jam

GENTAONLINE.COM - Kondisi Saruli, korban amukan berung liar, kini mulai membaik setelah menjalani operasi terpadu selama enam jam di RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru, Rabu.

Direktur RSUD Arifin Achmad dr Nuzelly Husnedi mengatakan pasien tersebut usai menjalani operasi dari pukul 10.00 sampai 16.00 WIB. Selanjutnya, korban berusia 60 tahun itu dirawat di ruangan Intensif Care Unit (ICU) untuk proses penyembuhan.

"Secara umum kondisinya positif dan mulai membaik. Karena masih di ICU, akses pengunjung sangat kami batasi," ujarnya.

Nuzelly menambahkan pasien mengalami cukup banyak luka robek, mungkin bekas cakaran seperti kena benda tajam disertai beberapa patah tulang kepala dan rahang.

Sebagai Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) operasi selama enam jam tersebut adalah dr.Welly Zulfikar,SpB.(K)KL.

Warga Desa Teluk Paman, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau ini juga ditangani oleh dokter spesialis bedah syaraf, spesialis mata dan spesialis anestesi.

Sebelum pelaksanaan operasi pasien juga diperiksa bersama dokter spesialis bedah vaskuler dan bedah plastik.

Nuzelly menambahkan tim dokter ahli tersebut dilibatkan untuk mengatasi luka cukup parah di bagian kepala, mata, leher dan wajah pasien.

Sebelum operasi terpadu ini, tim medis RSUD Arifin Achmad juga sudah memberi pengobatan untuk penanganan kondisi emergensi di Instalasi Gawat Darurat seperti mengatasi perdarahan, luka luka dan memperbaiki keadaan umum pasien untuk persiapan pelaksanaan operasi.

Kondisi terakhir pasien malam ini kesadaran mulai pulih tapi masih ada sisa efek pembiusannya.

Sebelumnya, Saruli dan istrinya yang bernama Buni, menjadi korban serangan beruang liar pada Selasa (3/10). Keduanya diserang saat menderes karet dikebun mereka di Desa Teluk Paman Kabupaten Kampar. Akibat serangan itu, Buni meninggal dunia. (ant)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid