MENU TUTUP

Pertemuan Anies-AHY, Penjajakan Awal Menuju Pilpres 2024?

Jumat, 07 Mei 2021 | 09:18:17 WIB
Pertemuan Anies-AHY, Penjajakan Awal Menuju Pilpres 2024?

GENTAONLINE.COM - Pengamat Komunikasi Politik Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, menilai pertemuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada Rabu (6/5) kemarin merupakan sebuah penjajakan menuju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Apalagi, keduanya termasuk orang populer di Indonesia sebagaimana terlihat dari hasil survei LP3ES.

"Wajar kalau pertemuan Anies dan AHY dikaitkan dengan Pilpres 2024. Sebab, dua tokoh muda ini memang capres potensial pada Pilpres 2024. Hasil survei LP3ES memperlihatkan, Anies dan AHY dua sosok muda yang masuk lima besar, baik popularitas maupun elektabilitasnya," ungkap Jamiluddin dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/5). 

Karena itu, kata Jamiluddin, wajar kalau Anies dan AHY saling membutuhkan untuk kepentingan Pilpres 2024. Anies dengan elektabilitas yang tinggi tentu memerlukan perahu dari partai politik. Partai Demokrat yang dikomandoi AHY tentu berpeluang menjadi perahu Anies. Selain mempunyai perahu, AHY memiliki popularitas dan elektabilitasnya juga moncer. 

"Jadi, pertemuan di Balai Kota kiranya penjajakan ke arah duet capres pada Pilpres 2024. Penjajakan ini diperkirakan akan berlanjut untuk mematangkan duet tokoh muda itu pada Pilpres 2024," ujar Jamiluddin menjelaskan. 

Untuk mewujudkannya, tentu masih diperlukan dukungan partai lain. Partai yang berpeluang dijajaki tampaknya PKS dan Nasdem. Dia menilai dua partai ini punya kedekatan dengan Anies. Sementara, Partai Demokrat punya kedekatan dengan PKS. Kalau Anies dan AHY dapat menjaga popularitas dan elektabilitasnya, tampaknya tidak akan sulit mendapat dukungan dari Partai Demokrat dan PKS. 

Menurut Jamiluddin, dua partai ini bersama Partai Demokrat sudah lebih dari cukup untuk mengusung duet Anies-AHY pada Pilpres 2024. Bahkan, tidak menutup kemungkinan dukungan akan datang dari PPP dan PAN. Sebab, dua partai ini juga punya kedekatan terhadap Partai Demokrat dan Anies. 

"Kalau duet Anies-AHY terwujud, tentu akan jadi magnet sekaligus lawan tangguh bagi kompetitornya pada Pilpres 2024," ujar Jamiluddin. (rep)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Warga Kandis Desak Polisi Usut Dugaan Penipuan oleh Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri

2
Galian C di Kampar

Dugaan Terima UPETI dari Pengusaha Galian C di Desa Balam Jaya.

3

Alumni Menwa Ucapkan Selamat, Syahrial Abdi Resmi Jabat Sekdaprov Riau

4

Banyak Pedagang Nakal, Wisatawan di Pekanbaru Keluhkan Harga Durian Tak Wajar

5
Galian C Ilegal di Kampar

Mengantongi Izin Operasional Tapi Tidak Memiliki Lahan. Daerah Aliran Sungai Di Jadikan lahan Tambang.

6
Wartawan Bodrex

Borok Oknum Wartawati Terbongkar: Cici Sri Imelda Diduga Dalang Hoaks, Pemerasan, dan Melakukan Pencemaran Nama Baik Oknum TNI

7
Galian C Ilegal di Kampar

APH TUTUP MATA, GALIAN C ILEGAL ADALAH BENALU YANG MENGENYANGKAN

8

Pemerintah Desa Pangkalan Baru Serahkan Piala Kades Cup IV Tahun 2025

9

Peringatan Hari Jadi Koppsa-M Berlangsung Sukses dan Penuh Kemeriahan