MENU TUTUP

Vaksin Pfizer di Indonesia Belum Boleh untuk Anak 5-11 Tahun

Jumat, 24 September 2021 | 07:47:35 WIB
Vaksin Pfizer di Indonesia Belum Boleh untuk Anak 5-11 Tahun

GENTAONLINE.COM - Penggunaan vaksin Pfizer di Indonesia belum dibolehkan untuk anak usia 5-11 tahun. Hingga saat ini, pemerintah masih mengacu izin penggunaan darurat atau emergency of euthorization (EUE) Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM) RI terhadap vaksin Pfizer.

 

"Sejauh ini pemerintah Indonesia masih mengacu pada EUA vaksin Pfizer yang dikeluarkan oleh Badan POM sejak tanggal 15 Juli. Vaksin Pfizer layak diberikan kepada anak-anak usia 12 sampai dengan 15 tahun dan orang di atas umur 16 tahun," ujarJuru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers secara daring, Kamis (23/9).

Meski, perusahaan Pfizer mengatakan vaksin Covid-19 buatannya memicu respons kekebalan yang kuat pada anak-anak usia 5 hingga 11 tahun, tapi ketentuan tersebut tidak serta merta berlaku di Indonesia. Dia mengatakan, sekalipun ada perubahan penerima vaksinasi, Pemerintah akan menunggu kajian BPOM terlebih dahulu.

"Jika terjadi perubahan kriteria penerima vaksinasi maka pemerintah akan segera memberikan informasi secara aktual kepada publik," kata Wiku.

Sebelumnya, dua perusahaan Pfizer dan BioNTech mengatakan vaksin Covid-19 buatan dua perusahaan itu memicu respons kekebalan yang kuat pada anak-anak usia 5 hingga 11 tahun. Kedua perusahaan itu berencana meminta persetujuan sesegera mungkin agar vaksin itu dapat digunakan pada kelompok usia tersebut di Amerika Serikat, Eropa dan negara-negara lain.

Kedua perusahaan mengatakan, vaksin dua dosis Pfizer/BioNTech menghasilkan respons kekebalan pada anak usia 5-11 tahun dalam uji klinis fase II dan III. Hasil itu sesuai dengan hasil yang diamati pada uji klinis sebelumnya pada kelompok usia 16 hingga 25 tahun.

Indikator keamanan yang dihasilkan secara umum juga sebanding dengan kelompok usia yang lebih tua itu. "Hasil uji klinis ini memberikan fondasi yang kuat untuk meminta persetujuan penggunaan vaksin kami pada anak-anak 5 hingga 11 tahun, dan kami berencana mengajukannya kepada FDA dan regulator lain secepat mungkin," kata Presiden Direktur Pfizer Albert Bourla dalam sebuah pernyataan.(rep)

 

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Gejolak di Kampar Tokoh Adat Marah, Sekda Dinilai Arogan dan Lecehkan Ninik Mamak

2

FEIS UIN Suska Riau Rayakan Milad ke-20, Dema Sukses Gelar ECOS Fest Penuh Semangat

3

Irwan Saputra Diduga Gelapkan Dana KUR BNI, Kabur ke Malaysia — Publik Desak Penegak Hukum Bergerak, Tagih Janji Presiden Prabowo

4

DPRD Siak Desak Polsek Kandis Tangkap Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri Diduga Tipu Ratusan Juta

5

Eks Ketua DPRD Kuansing Muslim Ditahan, Minta Anggota Banggar Lain Ikut Diproses

6

Proyek Turap di Jalan Lintas Bangkinang–Pekanbaru Diduga Siluman, Masyarakat Desak Pemerintah Usut

7

Warga Gunung Mulya Desak Kejati Riau Panggil PT Adi Mulya Agrolestari yang Diduga Tak Bayar Hak Warga

8

Aksi Berdarah di Depan Kanwil BPN Riau, Massa Desak Presiden Prabowo Copot Pejabat dan Usut Mafia Tanah

9

Diduga Pungli, Pengurus DEMA Universitas dan Fakultas di UIN Suska Riau Keluhkan Pungutan Sewa Lapak Tenda Rp. 50 - 150 Ribu per Hari