MENU TUTUP

Tebang 100 Batang Karet Tanpa Izin, Warga Langgam Dipolisikan

Kamis, 14 Desember 2017 | 17:48:49 WIB
Tebang 100 Batang Karet Tanpa Izin, Warga Langgam Dipolisikan

GENTAONLINE.COM-Weli dilaporkan ke Polres Pelalawan lantaran diduga telah melakukan pengerusakan atau penebangan tanaman karet milik Ka Et bin Saleh Godang (83).

Peristiwa pengerusakan tanaman tersebut terjadi pada hari Rabu (6/12) lalu, sekira pukul 10.00 WIB di Simpang Sutan Desa Sotol, Kecamatan Langgam. "Peristiwa ini dilaporkan oleh korban pada hari Rabu kemarin," kata Paur Humas Polres Pelalawan, IPTU Maraden, Kamis, 14 Desember 2017.

Diterangkannya, peristiwa pertama kali diketahui ketika pelapor melihat kebun karet miliknya, yang berada di Simpang Sutan Desa Sotol.
"Pelapor mendapati, jika kebun karet miliknya telah dirusak dengan cara ditumbang, sebanyak 100 batang," ungkapnya.

Maraden melanjutkan, kemudian pelapor mencari kabar dan didapatkan informasi bahwa yang melakukan penumbangan dan pengrusakan tersebut adalah Weli. "Menurut pengakuan pelapor, kabun karet itu ditanamnya sendiri sejak dari tahun 2002 yang lalu. Korban telah melaporkan kejadian itu ke Polres Pelalawan," pungkas Paur Humas. (Genta)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Gejolak di Kampar Tokoh Adat Marah, Sekda Dinilai Arogan dan Lecehkan Ninik Mamak

2

FEIS UIN Suska Riau Rayakan Milad ke-20, Dema Sukses Gelar ECOS Fest Penuh Semangat

3

Irwan Saputra Diduga Gelapkan Dana KUR BNI, Kabur ke Malaysia — Publik Desak Penegak Hukum Bergerak, Tagih Janji Presiden Prabowo

4

DPRD Siak Desak Polsek Kandis Tangkap Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri Diduga Tipu Ratusan Juta

5

Eks Ketua DPRD Kuansing Muslim Ditahan, Minta Anggota Banggar Lain Ikut Diproses

6

Proyek Turap di Jalan Lintas Bangkinang–Pekanbaru Diduga Siluman, Masyarakat Desak Pemerintah Usut

7

Warga Gunung Mulya Desak Kejati Riau Panggil PT Adi Mulya Agrolestari yang Diduga Tak Bayar Hak Warga

8

Aksi Berdarah di Depan Kanwil BPN Riau, Massa Desak Presiden Prabowo Copot Pejabat dan Usut Mafia Tanah

9

Diduga Pungli, Pengurus DEMA Universitas dan Fakultas di UIN Suska Riau Keluhkan Pungutan Sewa Lapak Tenda Rp. 50 - 150 Ribu per Hari