Pantau Persiapan Haji di Riau, Achmad: Hampir 90 Persen Sudah Selesai

GENTAONLINE.COM - Anggota Komisi VIII DPR RI, Dr H Achmad MSi, melakukan kunjungan daerah pemilihan (Dapil) dalam rangka persiapan pelaksanaan ibadah haji di Provinsi Riau tahun 1443 H/2022 M yang berlangsung di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Riau.
"Saya sengaja melakukan daerah pemilihan saya yakni di Riau untuk mengetahui sejauh mana persiapan yang dilakukan oleh Pemprov Riau bersama Kanwil dan dinas terkait soal haji," kata dia ditemui wartawan usai acara, Jumat, 27 Mei 2022 di Pekanbaru.
Dia menyebutkan dalam pelaksaan administrasi untuk haji di Riau mulai dari paspor, pengecekan kesehatan dan hal lainya sudah tidak ada kendala lagi.
"Pada prinsipnya, di Provinsi Riau sudah tidak ada kendala lagi. Hampir 90 persen sudah selesai," ujar mantan Bupati Rokan Hulu dua periode tersebut.
Disinggung mengenai masih adanya pandemi Covid-19 di Indonesia dan khususnya di Riau, pria yang akrab disapa Pak Achmad itu menjelaskan dinas terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan, perlu menyiapkan solusi jika ada calon jemaah haji yang positif virus tersebut.
"Jika misalnya mereka ada positif Covid-19 di Riau, perlu kebijakan dan solusi. Jika mereka di Jeddah ternyata positif, harus ada penanganan yang secepatnya. Ini merupakan hal yang krusial," ucapnya.
Dia juga menjelaskan jika penyelenggaraan haji di tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena banyak psikologis masyarakat yang masih dibayangi terhadap Covid-19. "Maka itu saya tekankan, supaya pelayanan haji harus prima, sehingga bisa menambah imun mereka. Mudah-mudahan bisa terhindar Covid-19 ini," ucapnya lagi.
Sementara itu, Kepala Kakanwil Kemenang Provinsi Riau Mahyudin menjelaskan sejauh ini persiapan haji di Riau terutama dokumen seperti paspor sudah 90 persen.
"Sekarang sudah di kita semua paspornya dan tinggal proses untuk visa keberangkatan. Untuk dokumen kita optimis bisa selesai," ucapnya.
Sekarang ini, katanya, yang menjadi masalah yakni masih adanya 40 orang calon jemaah haji yang belum melakukan pelunasan. Karena belum melakukan pelunasan, paspor ke 40 orang tersebut dikembalikan.
"Dari 40 tersebut, kita ambil urutan tertinggi dari cemaah cadangan yang mencapai 400 orang. Mereka sudah membuat pernyataan untuk siap atau tidak siap berangkat dan siap ditempatkan dikloter mana saja," jelas Mahyudin.
Kemudian, pihaknya juga sudah melakukan bimbingan manasik haji. Disebutkan Mahyudin, bimbingan tersebut sudah dilakukan di tahun 2020 lalu dan buku bimbingan manasik haji sudah ada pada jemaah.
Dia menyebutkan, saat ini diseluruh daerah di Riau sedang berjalan untuk pelaksanaan manasik haji. "Untuk Pekanbaru masih berjalan, Rohil, Dumai, Siak, Inhil, Meranti sudah selesai. Kita juga share video manasik haji dan mereka bisa menyaksikan video," tuturnya. (rtc)