Pangdam Brawijaya Gagas Pesantren Kilat, Pasukan Tempur Kaji Kitab dan Tafsir

Sabtu, 08 April 2023 | 05:59:49 WIB
Pangdam Brawijaya Gagas Pesantren Kilat, Pasukan Tempur Kaji Kitab dan Tafsiri Foto:

[JAKARTA]  Pangdam Brawijaya Gagas Pesantren Kilat, Pasukan Tempur Kaji Kitab dan Tafsirnasehat Imam Al-Ghazali kepada para murid-muridnya di masa itu," jelas Alvin.

 

Kepada para personel itu juga diwajibkan menghafalkan surat-surat di Juz Amma mulai dari Al-Fill hingga Al-Adiyat. Mereka akan menyetorkan hafalannya itu saat selesainya kajian setiap hari.

Letda Arm Alvin Diza mengakui banyak hikmah yang mereka dapatkan salah satunya dari kajian Kitab Ayyuhal Walad, semisal, jangan mencari masalah dengan orang lain, kesabaran membawa nikmat, bila di perintah oleh atasan, yakinkan perintah tersebut untuk mencari Ridha Allah, dan utamakan sikap rendah hati ke setiap orang.

Ia berharap dengan mental yang baik selama pembinaan di Pesantren Kilat itu bisa melahirkan prajurit TNI Angkatan Darat yang beritikad dan berperilaku baik seperti yang diharapkan oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf. Itu tentu saja berguna buat diri pribadi mereka dan lingkungannya.

Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf merupakan penggagas kegiatan pesantren kilat ini. Ia melihat bahwa di Jember banyak pesantren yang bagus untuk melakukan pengkajian kitab tafsir, fiqih, adab dan lain-lain. 

"Jadi selama bulan Ramadan bila ada tentara yang berminat nyantri untuk memperdalam ilmunya di pesantren-pesantren itu dipersilahkan. Saya dukung mereka sehingga nantinya setelah selesai nyantri mereka bisa menjadi imam shalat atau penceramah di lingkungan batalyon dan masyarakat. Inilah adalah salah satu tambahan modal kemampuan prajurit yang akan memperbesar kesempatan mereka melakukan komunikasi sosial dengan masyarakat," sebut Mayjen TNI Farid Makruf.

"Harapan saya, apa yang sudah dirintis ini akan menjadi kegiatan rutin setiap waktu, dan bisa diikuti oleh satuan-satuan lainnya di jajaran Kodam V/Brawijaya," tandas Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf.

 

Tulis Komentar