MENU TUTUP

Benny: Teroris 3X24 Jam Ditangkap, Masa Harun Belum Ketemu

Selasa, 28 Januari 2020 | 11:34:14 WIB
Benny: Teroris 3X24 Jam Ditangkap, Masa Harun Belum Ketemu

GENTAONLINE.COM - Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Demokrat, Benny K Harman, menyindir KPK yang belum bisa menangkap politikus PDIP Harun Masiku.

Menurut dia, komisi antirasuah itu seperti dipegang kendalinya oleh partai penguasa. "Masa seorang Masiku ini tidak bisa kita temukan, sedih saya. Kasus terorisme besar 3x24 jam gampang sekali dapatnya," ujar Benny, Senin (27/1).

Ia pun meminta KPK untuk tak menyembunyikan hal-hal yang berkaitan dengan kasus yang sedang dalam penyidikan. Ini penting agar publik tak lagi ragu dengan kerja dari komisi antirasuah era Firli.

"Ini adalah momentum KPK punya otonomi atau tidak, di bawah tekanan penguasa atau tidak," ujar Benny. KPK telah menetapkan Harun Masiku sebagai tersangka kasus penyuapan terhadap komisioner KPU yang telah diberhentikan, Wahyu Setiawan.

Harun sempat dilaporkan berada di luar negeri, tapi belakangan Imigrasi menyebut ia sudah balik ke Tanah Air. Sementara, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengaku sangat kesulitan untuk mencari keberadaan mantan caleg PDI Perjuangan, Harun Masiku.

Bahkan, hingga saat ini, baik KPK maupun pihak kepolisian belum menemukan keberadaan tersangka kasus suap yang melibatkan Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Wahyu Setiawan itu.

"Kami terus mencari TSK HM, tapi mencari orang itu tidaklah gampang. Memang ibarat mencari jarum dalam sekam," kata Firli saat menghadiri rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Senin (27/1).

Kendati menemui kesulitan, Firli menegaskan bahwa KPK akan terus mencari keberadaan politikus PDI Perjuangan tersebut. Pihaknya juga telah mencari Harun Masiku ke sejumlah tempat yang diduga menjadi tempat persembunyiannya, seperti di Sulawesi dan Sumatra Selatan.(rep)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid