MENU TUTUP

Gubri Minta Proyek Pembangunan Waduk Lompatan Harimau Dihentikan

Selasa, 25 Agustus 2020 | 09:16:31 WIB
Gubri Minta Proyek Pembangunan Waduk Lompatan Harimau Dihentikan

GENTAONLINE.COM --- Gubernur Riau Syamsuar meminta agar pembangunan waduk serbaguna Lompatan Harimau di Rokan Hulu dihentikan, karena dominan masyarakat tidak setuju dengan keberadaan waduk itu. Permintaan ini disampaikam Syamsuar kepada Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) III, sebagai pihak penanggung jawab proyek itu, saat pertemuan Gedung Daerah Provinsi Riau, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Senin (24/08/2020).

 

"Hampir seluruh masyarakat menyatakan sikap menolak pembangunan waduk itu. Sebaiknya BWSS III menghentikan proyek pembangunan waduk," kata Syamsuar dalam pertemuan itu. Dia menjelaskan, pemintaan ini juga menimbang terjadinya konflik berkepanjangan. Sebab jika pembangunannya tetap dipaksakan, maka potensi munculnya konflik cukup besar.

 

Proyek Strategis Nasional (PSN) ini, jika dibangun akan menenggelamkan rumah-rumah warga di Desa Rokan Koto Ruang, Cipang Kiri Hulu, Cipang Kiri Hilir, Cipang Kanan dan Desa Tibawan. Syamsuar tidak ingin ada konflik berkepanjangan antara pemerintah dengan masyarakat kedepannya.

 

"Tak mungkin proyek pembangunan bisa dilanjutkan di tengah lokasi yang mayoritas masyarakat tidak setuju dibangunnya waduk itu," ujarnya. Dalam rencana awal, pemerintah memang akan menjadikan waduk ini sebagai salah satu destinasi wisata. Namun warga menolak kerena pemukiman mereka akan tenggelam. Apalagi sudah ada sikap dari warga menolak untuk dipindahkan.

 

Sementara itu Kepala BWSS III Syahril mengatakan, selain untuk objek wisata, keberadaan Waduk Lompatan Harimau ini memang sangat dibutuhkan untuk pembangkit listrik, sumber air minum, kebutuhan air untuk irigasi perkebukan dan sawah serta sumber ekonomi lainnya.

 

"Tapi kami sudah mendengar arahan Gubri dan penolakan masyarakat. Kami setuju pembangunannya dihentikan," kata Syahril. (mcr)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Gejolak di Kampar Tokoh Adat Marah, Sekda Dinilai Arogan dan Lecehkan Ninik Mamak

2

FEIS UIN Suska Riau Rayakan Milad ke-20, Dema Sukses Gelar ECOS Fest Penuh Semangat

3

Irwan Saputra Diduga Gelapkan Dana KUR BNI, Kabur ke Malaysia — Publik Desak Penegak Hukum Bergerak, Tagih Janji Presiden Prabowo

4

DPRD Siak Desak Polsek Kandis Tangkap Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri Diduga Tipu Ratusan Juta

5

Eks Ketua DPRD Kuansing Muslim Ditahan, Minta Anggota Banggar Lain Ikut Diproses

6

Proyek Turap di Jalan Lintas Bangkinang–Pekanbaru Diduga Siluman, Masyarakat Desak Pemerintah Usut

7

Warga Gunung Mulya Desak Kejati Riau Panggil PT Adi Mulya Agrolestari yang Diduga Tak Bayar Hak Warga

8

Aksi Berdarah di Depan Kanwil BPN Riau, Massa Desak Presiden Prabowo Copot Pejabat dan Usut Mafia Tanah

9

Diduga Pungli, Pengurus DEMA Universitas dan Fakultas di UIN Suska Riau Keluhkan Pungutan Sewa Lapak Tenda Rp. 50 - 150 Ribu per Hari