MENU TUTUP

Tim PKH Pasang Plang di Kawasan Hutan Lindung Tahura, Soroti Dugaan Jual Beli Lahan

Selasa, 17 Juni 2025 | 10:53:45 WIB
Tim PKH Pasang Plang di Kawasan Hutan Lindung Tahura, Soroti Dugaan Jual Beli Lahan

TAPUNG HILIR — Tim dari Program Konservasi Hutan (PKH) memasang papan nama di kawasan Hutan Lindung Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Syarif Hasyim, tepatnya di Dusun 4 Plamboyan, Desa Kota Garo, Kecamatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar.

Kegiatan tersebut dilakukan oleh Tim Garuda sebagai bagian dari langkah penegasan status kawasan yang dilindungi negara dan tidak boleh dialihfungsikan untuk kepentingan pribadi atau komersial.

Lokasi pemasangan papan nama berada di RT binaan Ismayadi, sosok yang diduga terlibat dalam praktik jual beli lahan di kawasan Tahura. Meski telah disebut-sebut dalam berbagai laporan masyarakat dan pantauan lapangan, hingga kini Ismayadi belum ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Riau.

Menanggapi hal ini, Bung Kenedy dari Komunitas Pecinta Alam Riau (Kopari) Komisariat Kampar mendesak aparat penegak hukum agar segera menangkap Ismayadi.

“Sudah cukup bukti dan sorotan publik terhadap dugaan keterlibatan Ismayadi dalam jual beli lahan konservasi. Jika dibiarkan, akan jadi preseden buruk bagi perlindungan kawasan hutan lindung di Riau,” tegas Bung Kenedy.

Langkah pemasangan papan nama oleh Tim PKH disebut sebagai bentuk peringatan keras agar tidak ada lagi pihak yang mencoba menguasai kawasan konservasi untuk kepentingan pribadi. Selain itu, hal ini juga menjadi simbol desakan terhadap aparat hukum agar segera menuntaskan proses penyelidikan.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Kejaksaan Tinggi Riau terkait perkembangan penyelidikan terhadap dugaan jual beli lahan di kawasan Tahura tersebut. (Tim)

 

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Gejolak di Kampar Tokoh Adat Marah, Sekda Dinilai Arogan dan Lecehkan Ninik Mamak

2

FEIS UIN Suska Riau Rayakan Milad ke-20, Dema Sukses Gelar ECOS Fest Penuh Semangat

3

Irwan Saputra Diduga Gelapkan Dana KUR BNI, Kabur ke Malaysia — Publik Desak Penegak Hukum Bergerak, Tagih Janji Presiden Prabowo

4

DPRD Siak Desak Polsek Kandis Tangkap Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri Diduga Tipu Ratusan Juta

5

Eks Ketua DPRD Kuansing Muslim Ditahan, Minta Anggota Banggar Lain Ikut Diproses

6

Proyek Turap di Jalan Lintas Bangkinang–Pekanbaru Diduga Siluman, Masyarakat Desak Pemerintah Usut

7

Warga Gunung Mulya Desak Kejati Riau Panggil PT Adi Mulya Agrolestari yang Diduga Tak Bayar Hak Warga

8

Aksi Berdarah di Depan Kanwil BPN Riau, Massa Desak Presiden Prabowo Copot Pejabat dan Usut Mafia Tanah

9

Diduga Pungli, Pengurus DEMA Universitas dan Fakultas di UIN Suska Riau Keluhkan Pungutan Sewa Lapak Tenda Rp. 50 - 150 Ribu per Hari