MENU TUTUP

Penerapan Aplikasi Peduli Lindungi Terbentur Aturan Larangan Siswa Bawa Ponsel

Senin, 17 Januari 2022 | 09:45:31 WIB
Penerapan Aplikasi Peduli Lindungi Terbentur Aturan Larangan Siswa Bawa Ponsel

GENTAAONLINE.COM - Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru masih mempertimbangkan penggunaan aplikasi peduli lindungi bagi para murid di sekolah. Pasalnya siswa SD maupun SMP dilarang membawa gawai ke sekolah.

"Kalau untuk sekolah tingkat dasar sepertinya belum, apalagi arahan terkait penerapan tersebut belum ada," jelas Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Muzailis, Sabtu 16 Januari 2022.

Menurutnya, dinas masih menanti arahan dari pemerintah terkait penerapan aplikasi peduli lindungi di sekolah. Ia menilai, aplikasi tersebut mungkin saja bisa diterapkan di tingkat SMA.

Ia menilai, penerapan aplikasi tersebut di SD atau SMP tentu bakal sulit. Apalagi anak-anak dilarang membawa gawai ke sekolah.

"Kita dari dinas pendidikan masih mempertimbangkan hal itu, nanti kita lihat regulasinya seperti apa," paparnya.

Pihaknya mengaku siap bila nantinya sudah ada regulasi penerapan aplikasi peduli lindungi di sekolah. Ia menyebut, dinas masih mempertimbangkan banyak hal sebelum penerapan aplikasi tersebut di lingkungan sekolah.

"Jadi kita masih mempertimbangkan, karena terkait dengan penggunaan gadget bagi anak-anak," ujarnya.

Sementara itu, jumlah murid SMP yang sudah mendapat suntikan vaksin mencapai 40.200 orang. Total murid SMP yang harus mendapat suntikan vaksin sebanyak 50.998 orang.

Sedangkan murid SD di Kota Pekanbaru yang sudah mendapat suntik vaksin sebanyak 9.266 orang. Total murid SD yang harus mendapat suntikan vaksin sebanyak 103.017 orang.(roc)

 

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid