MENU TUTUP

Mahasiswa Minta APH Menggeledah Kantor PUPR, Rumah Asun dan Kantor LPM Terkait Dugaan Korupsi di Pekanbaru

Sabtu, 14 September 2024 | 12:04:38 WIB
Mahasiswa Minta APH Menggeledah Kantor PUPR, Rumah Asun dan Kantor LPM Terkait Dugaan Korupsi di Pekanbaru Beberapa hari yang lalu Sarjoko alias asun sempat terdeteksi berjumpa Mantan Pj Walikota Muflihun di Kedai Kopi kawasan Pasar Sago Kota Pekanbaru

Beredar Kabar Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Pekanbaru, Sarjoko alias asun di OTT oleh TIM Kejati Riau terkait perizinan dan dugaan upeti proyek di Pekanbaru.

GENTAONLINE.COM--Beredar kabar TIM Kejati Riau mengamankan seorang pengusaha atas dugaan pratik mafia perizinan dan sejumlah upeti dari ratusan proyek di Pekanbaru.

"Udah dapat kabar belum coba telusuri itu ada info asun di OTT oleh APH dalam kasus izin tanggal mundur dari tempat usaha dan turut diamankan juga uang dolar dari hasil upteti proyek ratusan paket di Pemko Pekanbaru" kata sumber yang meminta namanya di rahasiakan.

Berdasarkan Informasi ini media mencoba melakukan konfirmasi kesejumlah pihak terkait. Keberadaan asun juga masih misteri diduga berhasil lolos dan dilepaskan, orang orang dekat Asun mengatakan bahwa pengusaha itu sedang berada diluar kota berobat ke LN.

"Liburan sambil check up juga di Luar Negri" kata salah seorang pengrus LPM Pekanbaru.

Pihak APH baik dari Polda Riau dan Kejati Riau belum memberikan keterangan resmi terkait informasi ini, mengingat masih dalam suasana libur.

Menyikapi hal ini sejumlah aktivis mahasiswa mendesak APH mengusut dugaan korupsi dan mafia proyek di Pekanbaru.

"Kami minta Polda Riau maupun Kejati Riau menggeledah PUPR dan kediaman Asun terkait sejumlah dugaan korupsi proyek di Pekanbaru" kata aktivis mahasiswa dari Forum Kota (Forkot) Pekanbaru, bung Wawan, sabtu (14/09) sore.

Menurut Forkot dugaan penyimpangan dana LPM Pekanbaru dan keberadaan mobil dinas yang dikuasai oleh Asun harus di usut tuntas mengingat yang bersangkutan memanfaatkan fasilitas negara untuk kepentingan dugaan perijonan izin usaha dan akses untuk kong kalikong mafia proyek.

"Kami minta dana LPM Pekanbaru di usut, mobil dinas kembali di serahkan ke Pemko mengingat asun bukan pejabat negara" katanya.

Raja Proyek di Pekanbaru

Sepak terjang Asun sebelumnya juga mendapat sorotan oleh Sekretaris Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Dapot Sinaga, 

Menurut Dapot bahwa Asun banyak proyek di Pekanbaru dan kenapa juga urusan pasar rakyat diserahkan di Jalan Agus Salim Pekanbaru, dikasih ke Asun.

DPRD Pekanbaru meminta Walikota Pekanbaru bertanggungjawab atas kebijakannya memberikan kewenangan hingga timbul polemik pengelolaan kawasan Agus Salim kepada LPM Pekanbaru yang diketuai oleh Sarjoko alias Asun.

"Pertanyaan kami, kenapa harus Asun yang dikasih oleh Walikota? Kasih saja ke yang lain, asal jangan Asun. Asun itu banyak kali proyek yang diurusnya," bebernya.

(Kawasan yang dikutip Asun)

 

 (*)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Gejolak di Kampar Tokoh Adat Marah, Sekda Dinilai Arogan dan Lecehkan Ninik Mamak

2

FEIS UIN Suska Riau Rayakan Milad ke-20, Dema Sukses Gelar ECOS Fest Penuh Semangat

3

Irwan Saputra Diduga Gelapkan Dana KUR BNI, Kabur ke Malaysia — Publik Desak Penegak Hukum Bergerak, Tagih Janji Presiden Prabowo

4

DPRD Siak Desak Polsek Kandis Tangkap Pimpinan Koperasi Makmur Mandiri Diduga Tipu Ratusan Juta

5

Eks Ketua DPRD Kuansing Muslim Ditahan, Minta Anggota Banggar Lain Ikut Diproses

6

Proyek Turap di Jalan Lintas Bangkinang–Pekanbaru Diduga Siluman, Masyarakat Desak Pemerintah Usut

7

Warga Gunung Mulya Desak Kejati Riau Panggil PT Adi Mulya Agrolestari yang Diduga Tak Bayar Hak Warga

8

Aksi Berdarah di Depan Kanwil BPN Riau, Massa Desak Presiden Prabowo Copot Pejabat dan Usut Mafia Tanah

9

Diduga Pungli, Pengurus DEMA Universitas dan Fakultas di UIN Suska Riau Keluhkan Pungutan Sewa Lapak Tenda Rp. 50 - 150 Ribu per Hari