MENU TUTUP

Bulog Drive Riau-Kepri Distribusikan 52 Ton Gula Pasir se-Riau

Senin, 18 Mei 2020 | 11:53:18 WIB
Bulog Drive Riau-Kepri Distribusikan 52 Ton Gula Pasir se-Riau

PEKANBARU — Badan Urusan Logistik (Bulog) Drive Riau-Kepri mendistribusikan sebanyak 52 ton gula ke kabupaten/kota. Pendistribusian ini diharapkan mempu menekan angka kelangkaan gula pasir menjelang lebaran Idul Fitri 1441 H/2020.

Kepala Bulog Drive Riau-Kepri, pendistribusian itu dilakukan mulai hari ini, Senin, 18 Mei 2020, dan menjamin kecekupan ketersediaan gula pasir di pasar hingga Idul Fitri nanti. “Sebanyak 52 ton akan distribusikan kegiatan ini sampai lebaran,” katanya.

Bukan hanya bahan pangan gula, Abdul Muis S Ali juga mengatakan yang di ke kabupaten dan kota Provinsi Riau tapi juga bahan pangan seperti beras, minyak goreng dan tepung terigu. “Pendistribusian bahan gula ini juga diharapkan dapat mengatasi kelangkaan bahan gula sehingga harga gula juga dapat stabil,” ujarnya.

Dijelaskan, saat ini harga bahan pangan gula berkisar Rp18.000-Rp20.000 per kilogram. Untuk itu diharapkan pendistribusian bahan gula di Provinsi Riau ke kabupaten dan kota harga gula pasir dapat stabil hingga Rp12.500 per kilogram. (bpc)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid