MENU TUTUP
Alat Tes Swab Antigen Dipakai Berkali-kali,

Didi Irawadi: Betapa Murah Dan Tidak Beradabnya Para Pelaku

Kamis, 29 April 2021 | 11:09:03 WIB
Didi Irawadi: Betapa Murah Dan Tidak Beradabnya Para Pelaku

GENTAONLINE. COM - Kasus dugaan korupsi tes swab antigen yang muncul di tengah pandemi Covid-19 dinilai sangat menyedihkan dan menjijikkan. Di mana dalam kasus ini, alat swab antigen bekas digunakan berkali-kali kepada pihak lain yang hendak swab.

 

“Betapa murah dan tidak beradabnya para pelaku,” tutur anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin kepada wartawan, Kamis (29/4).

Menurutnya, kasus ini adalah kriminal besar yang harus diusut tuntas. Termasuk motif dan kemungkinan adanya jejaring modus serupa. Kasus ini meresahkan karena terjadi di-counter resmi bandara dan melibatkan BUMN.
“Siapapun tidak boleh mengambil keuntungan ekonomi atas pandemi corona. Aparat harus segera menindak tegas pelaku kriminal ini,” tegasnya.

“Sekecil apapun jangan pernah ada komersialisasi dan jangan pernah berbisnis dengan rakyat dalam mitigasi pandemi Covid-19,” sambung Didi.

Baginya, kesehatan dan keselamatan rakyat mutlak harus dijaga dan dilindungi. Rakyat jangan pernah dirugikan, dijadikan obyek tipuan. Hal yang demikian, katanya tidak beda dengan korupsi bansos, korupsi apapun yang terkait penanganan pandemi adalah kejahatan besar, apalagi Indonesia tengah berjuang melindungi ratusan juta nyawa rakyat Indonesia.

“Sebelumnya jangan lupa ada kasus masker palsu, kasus mafia karantina WNA yang masuk Indonesia dan sekarang kasus swab test antigen,” tuturnya. “Jangan sampai gara-gara ini timbul krisis kepercayaan masyarakat akan test perjalanan. Apalagi banyak masyarakat yang menggunakan tes ini karena salah satu syarat wajib perjalanan,” demikian Didi Irawadi.

 

Pada Selasa (27/04/2021) sore, Personel Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menggerebek lokasi terjadinya dugaan pelanggaran UU Tentang Kesehatan di Bandara Internasional Kualanamu.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumut Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Hadi Wahyudi menjelaskan bahwa alasan penggerebekan adalah mengungkap adanya dugaan penyalahgunaan alat tes swab antigen di lokasi layanan tersebut.(rmol)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid