MENU TUTUP

Murka Bansos Tak Tersalurkan, Risma Ngamuk-ngamuk Lagi di Jember

Senin, 30 Agustus 2021 | 08:32:28 WIB
Murka Bansos Tak Tersalurkan, Risma Ngamuk-ngamuk Lagi di Jember

GENTAONLINE.COM - Sebuah Video beredar di media sosial (medsos), yang memperlihatkan Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, mengamuk di sebuah forum di Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Peristiwa tersebut tepatnya terjadi di Hotel Aston, Jember. Kemurkaan Risma yang terekam dalam sebuah video yang ditemukan  nampak ditujukan kepada satu pihak yang menyebabkan bantuan sosial (bansos) untuk warga terdampak Covid-19 tidak kunjung terdistribusi.

Dalam video, mantan Wali Kota Surabaya itu terlihat menuding-nuding lembaga perbankan, yang kemudian meminta semua pihak untuk bersinergi agar penyaluran bansos tidak lagi terlambat.


"Omong kosong. Itu sebenarnya kita yang harus jawab. Sementara kamu seperti itu," ujar Risma sembari menunjuk ke arah pihak yang ia tuding.

Direktur Jendral Perlindungan dan Jaminan Sosial (Dirjen Linjamsos) Kementerian Sosial, Pepen Nazarudin menerangkan, bansos tunai yang disalurkan untuk seluruh daerah di Indonesia yang terdampak Covid-19 harus tersalurkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

"Bantuan itu harus segera dicairkan, diterima oleh penerima manfaat ya, karena memang manfaatnya sangat luar biasa buat mereka. Nah nanti kalau ada yang tidak terdistribusi artinya kan kita mengambil langkah cepat," ujar Pepen di Hotel Aston Jember, Jawa Timur, usai mengkuti rapat bersama Risma, Minggu (29/8).

Soal kemarahan Risma, Pepen menjelasaka bahwa sang Mensos memang sangat konsen soal penyaluran bansos bisa tepat waktu dan tepat sasaran. Hal itu katanya terlihat dari upaya kunjungan kerja ke berbagai wilayah.

"Nah, ibu ini sangat cepat sekali. Beliau keliling ke seluruh daerah, beliau inventarisir mana daerah yang tidak terdistribusi, langsung beliau lakukan evaluasi, di pertemukan antara kita, Himbara (Himpunan Bank Negara), PT Pos, dan KPM," demikian Pepen.(rml)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid