MENU TUTUP

Pembelajaran Tatap Muka Terbatas, Jepta: Tetap Dievaluasi

Selasa, 21 September 2021 | 09:06:51 WIB
Pembelajaran Tatap Muka Terbatas, Jepta: Tetap Dievaluasi

GENTAONLINE.COM - Sekretaris Komisi III DPRD Pekanbaru, Jepta Sitohang mengatakan, seiring menurunnya kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru, pembelajaran tatap muka terbatas sudah mulai terlaksana.

"Pembelajaran tatap muka ini merupakan masukan dari masyarakat. Selama penerapan pembelajaran tatap muka ini, harus tetap dilakukan evaluasi," katanya kepada wartawan, Senin, 20 September 2021.

Dari hasil pantaun Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, pelaksanaan pembelajaran tatap muka ini sudah sesuai dengan yang diharapkan.

Jepta menjelaskan, untuk proses pembelajaran tatap muka, dalam satu hari akan dibagi menjadi dua sesi. Masing-masing sesi berdurasi selama dua jam.

“Tentu saja dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat,” ujarnya.

Meskipun pembelajaran tatap muka sudah dimulai, masih ada beberapa sekolah yang belum melaksanakan pembelajaran tatap muka.

Hal ini dikarenakan, ada beberapa sekolah yang kapasitas sekolahnya tidak memadai untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka dengan sistem ini.

“Yang belum melaksanakan sekolah tatap muka ada beberapa sekolah swasta, karena mungkin masih mempertimbangkan protokol kesehatan," pungkasnya.9roc)

 

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid