MENU TUTUP

Jalan Ditutup, Pedagang Kripik Mengeluh: Omzet Menurun Drastis

Kamis, 09 Desember 2021 | 08:16:14 WIB
Jalan  Ditutup, Pedagang Kripik Mengeluh: Omzet Menurun Drastis

GENTAONLINE.COM - Akses Jalan Rajawali Kecamatan Sukajadi ditutup total karena adanya pengerjaan galian Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). 

Akses jalan ini ini menuju Jalan Melur maupun ke Jalan Durian. Salah seorang warga setempat yang juga berprofesi sebagai penjual oleh-oleh, Hadi mengatakan, adanya penurunan omzet yang sangat drastis dalam bisnisnya.

“Saat ini yang jelas dari segi omzet itu menurun drastis. Penurunannya itu sekitar 60 persen, ya pokoknya jauh kalilah menurunnya," katanya.

Tidak hanya penurunan omzet yang dialami Hadi dan masyarakat setempat, tapi juga tergenangnya daerah tempat tinggal masyarakat setempat.

"Dari kios kita itu mengalami kerusakan akibat pengerjaan IPAL ini. Ditambah, biasanya disini belum pernah banjir, sekarang sejak ada galian ini, jadi banjir terus. Kawasan rumah kami tergenang," ujarnya.

Ditambah lagi, pengerjaan proyek galian IPAL ini tak kunjung selesai dan sudah memakan waktu kurang lebih selama dua tahun.

Manager lapangan PT Hutama Karya (HK), Angga menjelaskan, lamanya pengerjaan galian IPAL di Jalan Rajawali ini terkendala karena adanya pipa PDAM yang pecah.

"Jadi pipa-pipa PDAM yang pecah ini membuat pekerjaan kontraktor terhambat. Ini sudah dilaporkan untuk segera dilakukan pergantian," ucap

Lebih lanjut, Angga berjanji untuk pengerjaan di Jalan Rajawali ini, akan selesaikan dalam dua minggu kedepan.

"Akan segera diselesaikan," pungkasnya.(roc)

 

 

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid