MENU TUTUP

Dewan Kuansing Minta Pemkab Segera Salurkan Benih Padi

Kamis, 15 November 2018 | 11:05:03 WIB
Dewan Kuansing Minta Pemkab Segera Salurkan Benih Padi

GENTAONLINE.COM-Banjir yang melanda Kuantan Singingi (Kuansing), Riau awal November 2018 telah menghancurkan tanaman padi masyarakat. Kendati banjir merendam rumah warga selama lima hari, ternyata tidak dengan areal persawahan.

"Ada sebagian sawah masyarakat baru kering setelah seminggu pasca banjir. Akibatnya, tanaman padi yang baru saja ditanam mati," ujar Sastra Febriawan, Anggota DPRD Kuansing, Rabu (14/11) di Telukkuantan.

Dikatakan Sastra, khusus di Kecamatan Pangean, masyarakat baru saja menanam padi. Kini, padi tersebut sudah busuk dan hanya sebagian kecil yang tersisa.

"Tanaman habis, sementara benih tidak ada lagi. Untuk itu, pemerintah harus cepat menyalurkan bantuan benih kepada masyarakat. Jika tidak, maka akan berdampak buruk terhadap perekonomian masyarakat. Kita tahu, bahwa padi yang ditanam untuk kebutuhan satu tahun. Bukan untuk dijual," papar Sastra.

Senada dengan itu, Sarjan M yang juga Anggota DPRD Kuansing, meminta pemerintah cepat tanggap dalam mengatasi benih padi.

"Di Kuantan Hilir Seberang hampir seluruhnya terendam. Kita tidak ingin terjadi gagal panen tahun ini. Mudah-mudahan, pemerintah segera menyalurkan bantuan benih," ujar Sarjan. (grc)

Berita Terkait +
TULIS KOMENTAR +
TERPOPULER +
1

Dugaan Pengalihan 723 Hektare Lahan Warga di Kampar, Kades Disebut Terlibat

2

Diduga Bermain di Balik Layar, Dugaan Orkestrasi Politik Bupati Pelalawan

3

Kontraktor Kampar Akhirnya Terima Pembayaran, Ekonomi Bangkinang Bergairah: Ada yang Langsung Lunasi Utang, Ada yang Belanja Perabot Rumah Tangga

4

Purbaya Ungkap Modus Manipulasi Ekspor Sawit, 200 Pelaku Usaha Dipanggil

5

Angkatan IV Pengurus Kopdes Merah Putih di Kampar Ikuti Pelatihan Peningkatan Kapasitas

6

Pemprov Riau Akan Selidiki Kebijakan PT Trada Merumahkan 18 Karyawan, SF Hariyanto Minta Inspektorat Turun Periksa Tata Haira

7

KADIS KOPERASI KAMPAR DIDUGA TERLIBAT SUAP DI BAWAH MEJA PULUHAN JUTA

8

DLHK Riau Disebut Abai, Perusahaan Diduga Beroperasi Tanpa Amdal

9

Semua Berkas Diangkut, Termasuk Data Pokir DPRD Riau: KPK Fokus Proses Anggaran Proyek Era Abdul Wahid