PADAN Riau dan DPP LSM Peduli SDM Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Pekanbaru

Pekanbaru – Pasukan Dewan Adat Nasional (PADAN) Provinsi Riau dan DPP LSM Peduli SDM Provinsi Riau menggelar aksi solidaritas untuk membantu warga terdampak banjir di Kota Pekanbaru. Bantuan tersebut disalurkan langsung kepada masyarakat di Jalan Gotong Royong, RT 001-007, RW 11, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, pada Selasa (11/3/2025).

Datuk Panglima PADAN Riau, Datuk Khairuddin Al-Young Riau, S.HI, M.Ag, bersama Ketua Umum DPP LSM Peduli SDM Provinsi Riau, menyampaikan bahwa aksi ini merupakan bentuk kepedulian dua organisasi terhadap masyarakat yang terkena dampak banjir, sekaligus memaknai indahnya berbagi di bulan Ramadan 1446 H.

"Alhamdulillah, aksi solidaritas ini telah kita laksanakan. Warga menyambut dengan baik, penuh haru, dan tanpa seremonial panjang, bantuan langsung kami serahkan kepada Ketua RT 03, Bapak Arman, untuk didistribusikan kepada ratusan warga terdampak," ujar Datuk Panglima PADAN Riau.

Ketua RT 03, Arman, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian para tokoh adat Melayu Riau yang turun langsung ke lokasi bencana.

"Atas nama warga, kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya. Bantuan ini sangat berarti bagi kami yang sedang menghadapi musibah. Semoga menjadi amal jariyah bagi para donatur dan hanya Allah SWT yang membalas kebaikan ini," ucapnya.

Arman juga mengingatkan bahwa kawasan tersebut sudah menjadi langganan banjir. Tahun lalu, PADAN Riau dan DPP LSM Peduli SDM juga turun memberikan bantuan. Kali ini, banjir mencapai setinggi dada pria dewasa, dan bantuan yang diberikan berupa sembako, makanan, serta obat anti nyamuk diharapkan bisa membantu warga menjaga kesehatan mereka.

Menanggapi kondisi tersebut, Datuk Panglima PADAN Riau berharap pemerintah, khususnya Gubernur Riau dan Wali Kota Pekanbaru yang baru dilantik, dapat lebih serius menangani masalah banjir di ibu kota Provinsi Riau ini.

"Kami harap pemerintah segera mengambil langkah konkret. Dampak banjir sangat besar, tidak hanya pada kesehatan warga—seperti penyakit kulit dan demam akibat gigitan nyamuk—tetapi juga terhadap perekonomian masyarakat. Perputaran ekonomi melambat, akses jalan terganggu, dan kehidupan warga semakin sulit. Kami mendesak agar Pemprov Riau dan Pemko Pekanbaru segera menginventarisasi warga terdampak dan mencari solusi agar banjir tidak terus berulang setiap tahun," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Aksi Solidaritas Peduli Banjir, Datuk Syaridiansah, menambahkan bahwa kegiatan sosial seperti ini merupakan bagian dari program rutin DPP LSM Peduli SDM Provinsi Riau dan PADAN Riau.

"Kami akan terus menjalankan program ini bersama para donatur, karena kepedulian terhadap sesama adalah bagian dari tanggung jawab sosial kita bersama," pungkasnya. (edi)